SERUI[PAPOS]-Sebanyak 130 peserta mengikuti berbagai lomba yang digelar komunitas Papua Hei dalam rangka memeperingati hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2019 lalu. Berbagai lomba yang digelar yakni lomba Deklarasi, Baca Puisi, Mendongeng dan Pidato yang diikuti oleh Siswa-Siswi dari tingkat Sekolah Dasar(SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) , Sabtu (2/11/2019)
Bertempat diaula LPP RRI Serui komunitas Papuhei juga menyediakan lomba dongeng untuk kalangan umum bahkan makna sumpah pemuda tergambar dari lomba ini dikarenakan masing-masing peserta mengenakan pakaian adat dari berbagai suku yang ada dibelahan nusantara Indonesia ini.
Ketua panitia lomba ,Nurwahadi mengatakan kegiatan yang dilaksanakan Komunitas Papua Hei ini bertujuan untuk mengembangkan kembali literasi dikalangan kaum muda dalam membangun kembali rasa nasionalisme .
“Diharapkan setelah berakhirnya lomba ini para peserta dapat mengamalkan nilai-nilai Sumpah Pemuda didalam kehidupan mereka” ucap Nurwahadi.
Adapun yang diperlombakan dalam kegiatan ini diantaranya untuk peserta ditingkat Sekolah Dasar yaitu lomba deklarasi bagi kelas I sampai kelas III , Lomba baca puisi bagi kelas IV sampai VI, Sedangkan siswa-siswi ditingkat SMP mengikuti lomba mendongeng dan lomba pidato untuk tingkat SMA serta ada lomba dongeng untuk kalangan umum.
Nurwahadi berpesan kepada kepada anak-anak peserta lomba setelah kegiatan ini bisa lebih tumbuh rasa Nasionalisme dan juga kepada para orang tua agar terus mendukung anaknya dalam kegiatan-kegiatan positif seperti ini .
Ditempat yang sama Laura Siagian selaku Koordinator lapangan Papua Hei mengucap syukur karena kegiatan ini banyak diminati oleh siswa-siswi ditingkat SD,SMP dan SMA setidaknya ada 130 peserta yang ikut ambil bagian .
“ Memang antusias dari peserta sangat tinggi bahkan guru-guru juga menyampaikan kalau mereka butuh wadah atau ajang lomba seperti ini untuk menyalurkan bakat dan minat anak-anak sehingga mereka menampilkan yang terbaik dalam lomba ini “ terang Laura.
Menurut Laura digelarnya lomba ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit unggul atau mutiara-mutiara Papua yang terpendam guna diasah kemampuannya agar mampu bersaing dengan daerah lain sehingga juara-juara lomba ini akan diikutkan dalam lomba ditingkat kabupaten.
Selain mengadakan kegiatan lomba Laura mengaku Komunitas Papua Hei sudah mengajar anak-anak dilima titik yakni dikampung Sarawandori, Menawi, Wadapi, Serui kota dan Serui laut juga komunitas ini menyediakan perpustakaan keliling .Untuk lomba-lomba seperti ini kita lakukan dua kali dalam satu tahun
“ Semangat anak-anak Papua memang sangat tinggi tetapi wadahnya terbatas oleh karenanya bagi penggiat-penggiat pendidikan mari kita sama-sama mendukung kegiatan seperti ini karena semakin banyak berarti mereka memiliki wadah yang besar dan minat mereka juga akan lebih besar lagi “ pungkas Laura.(itink/rich)
Comment