JAYAPURA (PAPOS) – Manager PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jayapura, Salmon Kareth mengakui pemadaman listrik secara bergilir di wilayah Jayapura dan sekitarnya beberapa pekan terakhir sebagai upaya untuk menjaga mutu pelayanan ke pelanggan.
“Kita sedang melakukan pemeliharaan jaringan dan pembangunan tiang beton Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) di beberapa lokasi di Jayapura,” jelas Salmon, Selasa (25/6/2019).
“Ada pekerjaan yang kita buat jadwal pemeliharaannya, itu tidak bisa dibiarkan karena nanti akan berpengaruh pada jaringan lainnya, bisa menyebabkan padam total (blackout/BO),” ujarnya lagi.
Salmon menegaskan, tidak ada batas waktu pemadaman listrik yang telah direncanakan. Menurut dia, pemeliharaan dan perbaikan pada 71 penyulang harus dilakukan secara berkelanjutan dan mengacu pada jadwal yang telah dibuat.
“Kita harus melakukan pemeliharaan dan perbaikan pada 71 penyulang agar dapat menahan beban yang semakin bertambah seiring bertambahnya jumlah pelanggan. Kita pakai penyulang (kawat) yang lebih besar, kalau beban semakin bertambah otomatis kawat juga harus lebih besar,” imbuh Salmon.
Pihaknya memohon pengertian masyarakat khususnya pelanggan lantaran sudah menjadi tugas dan tanggung jawab PLN melakukan pemeliharaan untuk seluruh aset perusahaan yang digunakan untuk melayani pelanggan.
Adapun waktu normal pemeliharaan mulai pukul 09.00 sampai 16.00 WIT, namun apabila melewati waktu normal, Salmon memastikan terjadi perkembangan gangguan yang tidak dapat diabaikan
“Harus diselesaikan saat itu juga, nanti kalau asal jadi, suatu waktu terjadi gangguan lebih luas,” ucap Salmon.
Dia juga memastikan apabila terjadi listrik padam di luar dari jadwal yang telah disampaikan ke masyarakat, maka hal tersebut karena adanya gangguan.
Jika mengalami hal tersebut, pelanggan dapat langsung menghubungi Contact Center 123 agar gangguan dapat ditangani dengan segera dan pasokan listrik dapat kembali normal. (Syahriah)
Comment