JAYAPURA [PAPOS] – Partai Golkar Papua menargetkan dapat memenangkan Pilkada pada tujuh kabupaten dari 11 kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada serentak di Bumi Cenderawasih pada 9 Desember 2020 mendatang.
Ketua DPD I Partai Golkar Papua, Klemen Tinal mengaku untuk mewujudkan hal tersebut DPD Golkar Papua diminta tetap konsen dan focus bekerja keras.
“Hal ini sangat penting mengingat Pilkada semakin dekat, kita mesti yakin dan tidak boleh kendor untuk meraih kemenangan ini, sebab kemenang ini ada kemenangan yang berjenjang sesuai dengan target Golkar secara nasional menuju 2024 mendatang,” ujarnya belum lama ini.
Ia meminta kepada seluruh dan anggota fraksi Golkar di legislative daerah masing-masing wajib mendukung dengan sungguh-sungguh calon yang diusung oleh Partai Golkar, baik itu pasangan Kader Golkar maupun pasangan yang bukan kader Golkar.
Untuk hal ini tidak boleh main-main lanjut Klemen Tinal, sebab jika itu dilanggar maka, sangsi partai berupa pemecaran pasti akan diberikan.
“jangan ada kader apa lagi anggota Fraksi yang bermain dua kaki, atau tidak mendukung pasangan calon bupati yang berasal dari kader Golkar maupun yang diusung Partai Golkar, kesalahan ini saya tidak akan ditolelir dan tidak ada ruang pembelaan, sebab ini soal marwah paretai,” terang Kelmen yang akkrab di sebut KT.
Dari segi kapasitas dan kuwalitas 11 pasangan Bupati yang akan bertarung nanti, Golkar sudah punya peta kemenangan dimana saja, untuk itu seluruh perangklat kekuatan Golkar harus bekerja sama dan bekerja kerah untuk menjaga bahkan mampu untuk menambah.
Untuk menjaga suara di TPS dengan tujuan memenangkan Pilkada 2020, Partai Golkar melakukan Tot Saksi yang di gelar Badan Saksi Nasional (BSN ) DPD I Golkar Papua bekerja sama dengan BSN DPP Partai Golkar, dengan tujuan dan harapan melalui kegiatan ini akan lahir saksi-saksi yang berkuwalitas dan berkapasitas untuk menjaga suara di TPS.
ToT Saksi yang dilakukan beberapa waktu lalu di Jayapura itu dikhususkan kepada 11 DPD II kabupaten dan anggota fraksi untuk selanjutnya diteruskan di tingkat kabupaten, kecematan hingga ke TPS.
Saat penutupan ToT, kembali KT menjelaskan, agar peserta ToT Saksi adalah ujung tombak, sehingga tidak ada alas an saksi tidak focus dan bekerja keras, sebab Golkar memiliki cita-cita mengawal pembangunan menju Papua yang mandiri, sejahtera dan makmur serta jaya.[tho]
Comment