JAYAPURA [PAPOS] – Pemerintah Provinsi Papua meluncurkan buku berjudul mengungkapkan fakta pembangunan Papua, rekam jejak implementasi Otsus 2002-2020 terdiri dari enam Bab dengan 317 halaman.
Buku tersebut sebagai jawaban adanya pihak yang mengatakan bahwa Otsus gagal, buku tersebut diluncurkan disela-rapat terbatas dengan bupati dan walikota serta pimpinan SKPD yang dipimpin oleh Gubernur Papua Lukas Enembe di Sasana Krida kantor gubernur, Kamis (9/12/2021).
Kepala Bappeda, Yohanes Walilo, S.Sos., M.Si kepada wartawan usai peluncuran mengatakan peluncuran buku tersebut untuk menepis anggapan masyarakat atau LSM bahwa Otsus tidak berhasil.
“Hari ini kita melakukan peluncuran buku, kenapa kita terbitkan buku ini. Karena kita ingin menepis anggapan dari masyarakat atau LSM yang mengatakan Otsus itu tidak berhasil,” kata Walilo.
Ia menegaskan bahwa sebenarnya bukan Otsus yang tidak berhasil, sebab Otsus itu hanya program saja tetapi orangnya yang tidak berhasil.
“Otsus sudah ada sejak tahun 2002 sampai tahun 2020, Oleh sebab itu, kita melakukan peluncuran buku untuk mengungkap apa betul Otsus itu tidak berhasil,” tegasnya.
Setelah dilakukan bedah dalam buku tersebut, ternyata Otsus itu kalau mau jujur 70-80 persen Otsus berhasil.
“Hanya kita tidak pernah publis bahwa uang itu sudah digunakan, contoh kalau kita bagi ke kabupaten dan kota digunakan untuk membangun seperti jalan tidak pernah ditulis di atas aspal ini menggunakan dana Otsus, kan tidak ada,” jelasnya.
Selama ini anggaran Otsus 80 persen ke kabupaten dan kota seperti digunakan untuk membi alat kesehatan serta makanan pasien bersumber dari dana Otsus.
“Dana Otsus ini yang dinikmati semua masyarakat, jadi memang tidak kelihatan tetapi dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,,”tambahnya.(tho)
Comment